Jam 00:30 tadi terlihat seberkas cahaya di langit, bentuk seperti lampu cakram neon putih kebiruan.
Awalnya saya kira ini bintang jatuh, secara kemunculannya yang tiba-tiba, tapi tidak ada ekor, tak ada perubahan intensitas cahaya, terlalu pelan, dan yang paling menggugurkan adalah ketinggiannya sangat dekat: di bawah awan.
Karena itu sempat terpikirkan juga barangkali ada yang main kembang api, tapi intensitas cahayanya terlalu konstan dan tidak seterang flare phospor, muncul dan hilangnya juga seperti diatur saklar on/off sedangkan flare kembang api biasanya meredup dan mati.
Kecepatannya juga cukup tinggi untuk kembang api, terlihat ada tenaga di sana: bukan sekedar jatuh karena ditarik gravitasi. Arah lintasan diagonal konstan, sementara angin sedang kencang karena terlihat awan bergerak cukup cepat.
Ukurannya juga terlalu besar untuk flare kembang api, yaitu sekitar 1/2 bulan purnama.
Lokasi: Renon, Denpasar, Bali. Arah: Barat Laut. Lama penampakan: 2 detik. Saksi: sendirian.
Metode: Aktif, sugesti positif: tegur sapa. (byms)
Wah, sapaan yg manis. Disapa balik nggak?
BalasHapusDadahdadahan gitu nggak?