Senin, 30 Juli 2012

Apakah Uwais Al Qarni Anunnaki Alien?

Dalam sebuah artikel tulisan Kanzun Qalam "Misteri ANUNNAKI (ALIEN), di masa kehidupan RASULULLAH?" diungkapkan suatu hipotesa mengejutkan bahwa di jaman Rasulullah SAW hidup, teridentifikasi kemungkinan adanya Alien, atau mahluk luar angkasa yang hidup diantara manusia. Lebih lanjut lagi Alien ini diduga sebagai bagian dari Anunnaki: dewa yang dipercayai dan disembah oleh masyarakat dalam mitologi Sumeria kuno. Benarkah demikian? 

Anunnaki = Alien?

Dalam pandangan penulis walaupun hipotesanya menarik (dan akhirnya dipatahkan sendiri oleh penulisnya), ada beberapa ketidaksesuaian faktual disana yang agak rancu, misalnya mengenai penyamarataan istilah Alien sebagai Anunnaki, padahal "Anunnaki" bukanlah kata ganti untuk "Alien" secara umum, namun secara spesifik mengacu suatu entitas yang spesifik: entitas super yang menurut penafsiran Zecharia Sitchin dalam seri buku "Earth Chronicles", adalah ras Alien super yang berasal dari planet Nibiru, dan pencipta manusia Bumi; suatu paham yang bertentangan dengan kepercayaan Islam bahwa Allah SWT lah yang menciptakan manusia Bumi.



Jikapun bukan dari ras Anunnaki, betulkah Uwais Al Qarni itu sendiri seorang Alien? Pertanyaan ini muncul berdasarkan hadist yang dikutip di artikel tersebut sebagai berikut:
Rasulullah SAW bersabda : “Kalau kalian ingin berjumpa dengan dia (Uwais al-Qorni), perhatikanlah, ia mempunyai tanda putih di tengah-tengah telapak tangannya.” Sesudah itu beliau, memandang kepada Ali bin Abi Thalib r.a. dan Umar bin Khattab r.a. lalu bersabda : “Suatu saat apabila kalian bertemu dengan dia mintalah do’a dan istighfarnya, karena dia adalah penghuni langit dan bukan penghuni bumi
Untuk menjawab pertanyaan ini, maka dari beberapa artikel referensi dijelaskan bahwa Uwais tidak berasal dari planet lain di luar angkasa, bukan juga Alien, namun ia seorang manusia biasa yang berasal dari Yaman, dengan silsilah yang jelas keturunan siapa2nya. Uwais juga bukanlah orang asing di tengah-tengah kaumnya, dan diketahui betul kapan lahirnya dan seperti apa hidupnya.

Yang membedakan dari sisi duniawi, adalah Uwais itu sangat miskin sehingga seringkali tidak terlalu dianggap oleh kaumnya sendiri, namun demikian ada sesuatu yang spesial mengenai Uwais sehingga Rasulullah SAW memandang tinggi derajat beliau.

Adapun terkait hadist yang menyatakan Uwais adalah "penduduk langit" sehingga dianggap sebagai kemungkinan statusnya sebagai Alien, dalam tafsir internasional kita dapati tafsir yang cukup berbeda:
"He wears a woolen garment and is known to the people of the heavens" (bagian dari hadist Qudsi diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a.)
Jika kita lihat bagian kata "...and is known to the people of the heavens" maka terjemahan yang lebih tepat adalah "dikenal baik oleh para penduduk Surga", bukan "Uwais adalah manusia dari langit (luar angkasa)." Adapun cerita yang kemudian mengiringi hadist tersebut menceritakan keistimewaan Uwais ini lebih dalam konteks karena keimanan, kemuliaan akhlaknya, termasuk pengabdiannya yang nyaris sempurna kepada ibunya.

Islam mengukur derajat berdasar amal-amalan

Hal yang juga membuat condong kepada alasan status "penduduk langit" nya Uwais berdasarkan keimanan, bukan karena ia Alien ataupun Anunnaki adalah Islam tidak mengutamakan derajat seseorang berdasarkan rupa, ras, pangkat, ataupun dari planet mana ia berasal, melainkan berdasarkan amal-amalannya.
"Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat (seimbang) dengan apa yang dikerjakannya. Dan Tuhanmu tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan." ~QS Al-an’aam: 132.
Diriwayatkan dalam hadist pula, kala Uwais ini pada saat Hari Akhir nanti akan diberikan Allah SWT hak untuk syafaat, yang diilustrasikan juga adalah syafaat sebanyak jumlah kaum Rabi'a dan Mudhar: dua suku Uwais di Yaman; bukan suatu ras tak dikenal dari planet di luar Bumi, ataupun Anunnaki.
Adapun "tanda putih" pada telapak tangan yang dikutip di situs-situs Indonesia, dalam artikel luar dijelaskan bukan sebagai tanda khusus semisal tanda kenabian, namun sebagai bekas penyakit kulit serupa kusta, berwarna putih sebesar uang dirham, dan adanya di bawah bahu sebelah kiri. Silakan baca cuplikan hadist-hadist di bawah ini untuk bahan bacaan lebih lanjut. (byms)

Hadist-hadist terkait Uwais Al Qarni:

'Umar b. Khattab reported: I heard Allah's Messenger (may peace be upon him) as saying: Worthy amongst the successors would be a person who would be called Uwais. He would have his mother (living with him) and he would have (a small) sign of leprosy. Ask him to beg pardon for you (from Allah). ~Muslim :: Book 31 : Hadith 6171

Usair b. Jabir reported that a delegation from Kufa came to 'Umar and there was a person amongst them who jeered at Uwais. Thereupon Umar said: Is there amongst us one from Qaran? That person came and Umar said: Verily Allah's Messenger (may peace be upon him) has said: There would come to you a person from Yemen who would be called Uwais and he would leave none in Yemen (behind him) except his mother, and he would have the whiteness (due to leprosy) and he supplicated Allah and it was cured except for the size of a dinar or dirham. He who amongst you meets him should ask him to supplicate for forgiveness (from Allah) for you. ~Muslim :: Book 31 : Hadith 6170

Another narration is: `Umar said: "I heard Messenger of Allah saying, `The best one of the next generation (At-Tabi`un) is a man called Owais, he will have a mother and he will be suffering from leucoderma. Go to him and ask him to pray for forgiveness for you". ~Muslim.

In a Hadith Qudsi recorded by the Companion Abu Hurayra, may Allah be pleased with him, the Prophet Muhammad, upon whom be peace and blessings, said speaking on behalf of his Lord:

"Allah, Exalted and Mighty is He, loves of His creation the God-fearing, the pure in the heart, those who are hidden, and those who are innocent, whose face is dusty, whose hair is unkempt, whose stomach is empty, and who, if he asks permission to enter to the rulers, is not granted it, and if he were to ask for a gentle lady in marriage, he would be refused, and when he leaves the world it does not miss him, and if he goes out, his going out is not noticed, and if he falls sick, he is not attended to, and if he dies, he is not accompanied to his grave."

They asked him, "O Messenger of Allah, how can we find someone like that?" He, upon whom be peace and blessings, said, "Uwais al-Qarani is such a one."

Concerning the hadith of the Prophet, upon whom be peace and blessings, "More people shall enter Paradise through the intercession of a certain man from my Community than there are people in the tribes of Rabi`a and Mudar,"[1] al-Hasan al-Basri said: "That is Uwais al-Qarni."

Jumat, 27 Juli 2012

Film The Fourth Kind kisah nyata atau hoax?

The Fourth Kind
The Fourth Kind (Photo credit: Wikipedia)
Dari sekian banyak film yang membahas mengenai UFO & Aliens, film "The Fourth Kind" bisa jadi yang paling memancing pertanyaan dari para penonton Indonesia, karena bisa jadi inilah filmyang bertema semi-dokumenter mengenai peristiwa Alien abduction (penculikan oleh Alien), atau yang dunia Ufologi klasifikasikan sebagai penampakan UFO dari kategori "CE4" alias "Close Encounter of the 4th Kind".

Adapun film-film lainnya yang berkisah mengenai Alien Abduction misalnya "Close Encounters of The Third Kind (1977)", "Communion (1989)", dan "Fire in The Sky (1993)"; dua judul terakhir tersebut berbasis pada kisah nyata, tidak ditayangkan di bioskop Indonesia sehingga luput dari perhatian penonton film-film sci-fi Indonesia.

Terkait judul film "The Fourth Kind sendiri", istilah ini sendiri muncul mengacu pada hasil penelusuran Ufolog kenamaan J. Allen Hynek, yang menjadi konsultan utama Project Blue Book AU AS, dan menyelidiki sekitar 12,000 kasus penampakan UFO yang diterima AU AS di era tahun 1950an. Dari hasil penyelidikan tersebut, Hynek menerbitkan klasifikasi penampakan UFO kedalam beberapa golongan berdasarkan karakteristik dari penampakan yang terjadi (1).

Sedangkan mengenai keaslian dan klaim dari film The Fourth Kind sebagai berbasis pada kisah nyata, ternyata tak lebih dari sekedar marketing gimmick, mengikuti jejak kesuksesan cara marketing serupa yang dilakukan oleh film "The Blair Witch Project (1989)", dan "Paranormal Activity (2007)" film ini bukanlah "berdasarkan kisah nyata" ataupun film semi-dokumenter, tapi fiksi.

Cover of
Cover of The Blair Witch Project
Baik tokoh cerita utama, Dr. Abigail Tyler, kasus kehilangan anaknya karena Alien Abduction, maupun banyaknya warga Nome, Alaska, yang hilang karena diculik Alien, termasuk footage yang ditampilkan di beberapa bagian film, semuanya fiktif, alias rekayasa belaka (2)(3).

Lantas apakah seluruh elemen dalam film ini merupakan hoax? Sebenarnya tidak, setidaknya dalam hal-hal berikut ini:
  1. Kasus Alien Abduction adalah salahsatu fenomena yang dipelajari dalam Ufologi dan dipercaya sebagai nyata 
  2. Kemampuan Alien untuk menghapus pikiran para korban abduction, atau melakukan False Memory Implantation (FMI) - penanaman ingatan yang berbeda sebagai selubung atas kejadian yang sebenarnya, ini juga merupakan kejadian yang berbasis pada kisah nyata para korban Alien abduction 
  3. Kemungkinan seorang psikolog untuk melakukan hypnosis regression untuk membuka ingatan korban abduction mengenai apa yang terjadi sebenarnya, adalah praktik yang banyak dipakai Ufolog dalam menyelidiki kasus kemungkinan Alien abduction 
Adapun mengenai korban Abduction yang terus menerus kerasukan Alien, lalu melakukan hal-hal diluar kewajaran seperti terbang atau mematahkan diri sendiri, sejauh ini tidak ada padanannya dalam kasus di dunia nyata. Begitu juga mengenai komunikasi Alien dalam bahasa Sumeria Kuno, ini adalah kisah fiktif yang mengakar pada legenda Anunnaki: dewa Sumeria kuno. Sejauh yang Ufologi ketahui, banyak jenis Alien lebih memilih berkomunikasi secara telepatik, atau kalaupun secara verbal maka yang mereka pakai adalah bahasa yang terkini yang dikenal oleh saksi, bukan bahasa kuno yang sudah tidak pernah dipakai lagi.

Saya pribadi jika pada awalnya cukup terhanyut dengan aneka ragam footage yang ditampilkan, serta munculnya ciri-ciri telah terjadinya FMI, mulai buyar konsentrasi dan rusak ilusi filmnya, ketika korban Abduction yang diwawancara menunjukkan tanda-tanda kerasukan ala film "The Exorcist (1973)", dan Alien yang dibicarakan berbicara dalam bahasa Sumeria kuno. Padahal baik premise maupun prolog filmnya cukup menarik.

Jadi apakah film "The Fourth Kind" ini berdasar kisah nyata? Secara faktual tidak, tapi sebagian elemen cerita yang dipakai betul mengacu pada kasus-kasus Alien abduction yang asli.


Jika anda tertarik dengan film mengenai kisah Alien Abduction yang berdasar kisah nyata, silakan tonton "Fire in The Sky" yang bercerita mengenai kisah penculikan Travis Walton, salahsatu kasus Alien abduction paling terkenal di dunia Ufologi, atau "Communion" yang mengisahkan kasus Alien abduction terhadap Whitley Strieber. (byms)


Referensi:
Enhanced by Zemanta

Selasa, 24 Juli 2012

Cakram neon di langit Denpasar, Bali, 24 Juli 2012

Jam 00:30 tadi terlihat seberkas cahaya di langit, bentuk seperti lampu cakram neon putih kebiruan.

Awalnya saya kira ini bintang jatuh, secara kemunculannya yang tiba-tiba, tapi tidak ada ekor, tak ada perubahan intensitas cahaya, terlalu pelan, dan yang paling menggugurkan adalah ketinggiannya sangat dekat: di bawah awan.

Karena itu sempat terpikirkan juga barangkali ada yang main kembang api, tapi intensitas cahayanya terlalu konstan dan tidak seterang flare phospor, muncul dan hilangnya juga seperti diatur saklar on/off sedangkan flare kembang api biasanya meredup dan mati.

Kecepatannya juga cukup tinggi untuk kembang api, terlihat ada tenaga di sana: bukan sekedar jatuh karena ditarik gravitasi. Arah lintasan diagonal konstan, sementara angin sedang kencang karena terlihat awan bergerak cukup cepat.

Ukurannya juga terlalu besar untuk flare kembang api, yaitu sekitar 1/2 bulan purnama.

Lokasi: Renon, Denpasar, Bali. Arah: Barat Laut. Lama penampakan: 2 detik. Saksi: sendirian.

Metode: Aktif, sugesti positif: tegur sapa. (byms)

Enhanced by Zemanta

Rabu, 11 Juli 2012

Sembilan jenis Alien pengunjung Bumi

Sembilan jenis Alien pengunjung Bumi ini disusun berdasarkan laporan saksi pertemuan dengan Alien, baik melalui proses Alien abduction, pertemuan Alien yang disertai dengan penampakan UFO, maupun penampakan Alien tersendiri namun diduga kuat terkait penampakan UFO dalam waktu berdekatan.

1. Greys


Greys A dan Manusia
Walaupun mencakup hanya 4 jenis dari sekitar 50an yang teridentifikasi tim Project Moondust menurut kesaksian Clifford Stone, Greys merupakan Alien yang paling sering terlihat, sehingga dianggap sebagai icon dari Alien. Bahkan dalam kenyataannya banyak juga yang menduga Greys sebagai satu-satunya jenis Alien.

Greys adalah jenis Aliens yang paling sering dikaitkan dengan peristiwa Alien abduction, sehingga banyak Ufolog mengkategorikan mereka sebagai jenis Alien yang bebahaya.

Diluar anggapan umum, Greys sendiri sebenarnya terbagi-bagi lagi menjadi beberapa sub-jenis, dengan yang paling sering terlihat dari jenis Greys A.

Greys A


Yang paling terkenal diantara jenis-jenis Alien dan menjadi icon dari pop-culture, umumnya Greys A memiliki struktur tubuh mirip manusia, namun dengan tinggi sekitar 1 meter saja. Berdada kecil, bertangan panjang, tidak terlihat berotot serta tidak memiliki organ eksternal seperti daun telinga, hidung, atau kelamin.

Yang mencolok dari Greys A adalah proporsi kepala mereka yang relatif lebih besar dibanding dengan besar tubuhnya, sehingga mirip anak kecil berkepala besar. Mata Greys berbentuk almond yang bersudut lancip dan miring, terlihat hanya hitam gelap tanpa pupil, serta mulut yang hanya berupa bukaan kecil tanpa bibir, hidung yang juga sederhana dan berukuran kecil.

Greys A dikabarkan memiliki kulit yang tanpa rambut, sangat halus seperti plastik, agak berkerut, dan berwarna keabu-abuan. Pada beberapa kasus dilaporkan kalau Greys memiliki warna kulit merah muda.

Greys A cenderung tidak menunjukkan emosi. Banyak Ufolog menduga kalau Greys ini sebenarnya adalah mahluk cyborg, atau malah sepenuhnya robot, dengan fungsi sebagai pekerja dari ras Alien yang lebih cerdas. Dalam beberapa kasus penculikan dilaporkan kalau Greys memiliki sorot mata yang menimbulkan halusinasi, dan walaupun memiliki hidung serta dada, mereka bernafas sangat lemah atau tidak sama sekali.

Komunikasi: telepatik/ekspresi vokal

Fungsi: pekerja, mind reader, memory screener

Greys B


Memiliki penampilan mirip Greys A, namun sedikit lebih tinggi dan proporsi tubuh lebih mirip manusia, menunjukkan emosi dan kemampuan berkomunikasi telepati yang lebih kompleks. Warna kulit putih atau keabuan, dalam banyak kasus teramati mengenakan pakaian ketat senada warna kulit mereka.

Komunikasi: telepatik.

Fungsi: pekerja terampil, misalnya: staf medis, pengawal.

Greys C


Memiliki penampilan mirip Greys B, sedikit lebih tinggi lagi (1,5 m) dengan rambut panjang berwarna putih keemasan (blond). Warna kulit keabuan, mengenakan pakaian ketat berwarna muda, menunjukkan emosi yang lebih kompleks dibanding Greys B

Komunikasi: telepatik

Fungsi: pekerja terampil kompleks, misalnya: pilot, navigator.

Greys D


Memiliki penampilan mirip Greys B, sangat tinggi (2 - 2,5 m) dan ramping, serta terlihat seperti tidak berpakaian. Anggun, cara jalan agak membungkuk dan bergerak perlahan dengan pinggul mengayun dari sisi ke sisi.

Dalam banyak kasus kemunculan Greys D, terlihat kalau mereka memiliki posisi penting dalam struktur sosial para Greys. Greys D umumnya tidak pernah tampil sendiri, namun didampingi oleh Greys jenis lain, khususnya Greys B yang berfungsi sebagai pengawal.

Komunikasi: telepatik

Fungsi: petinggi, misalnya: pimpinan politik, duta negara.

2. Nordics alias Space Brothers


Nordics dan Manusia
Dinamakan Nordics karena memiliki penampilan yang mirip dengan orang-orang dari wilayah Eropa Timur dan Atlantik Utara. Nordics memiliki tinggi antara 1.8 - 2 meter, dengan struktur tubuh dan penampilan manusiawi, berpostur atletis dan ramping, dengan sedikit saja perbedaan detail wajah dibandingkan manusia Bumi. Beberapa ciri yang menonjol antara lain: berkulit putih atau sedikit saja kecoklatan, warna rambut kekuningan (blond), pupil mata berwarna biru, hijau, atau biru kehijauan, ujung mata lancip agak naik.

Variasi lain dari Nordics memiliki tinggi tubuh yang lebih pendek, warna rambut putih keperakan, serta raut wajah yang tidak seperti orang Eropa dengan kulit yang lebih coklat.

Nordics kadang teramati terlibat dalam kasus-kasus Alien abductions, namun secara umum mereka menunjukkan sikap yang bersahabat, spiritual, dan hangat. Para Contactee dari Nordics rata-rata menyampaikan pesan mengenai harusnya manusia mengubah perilaku mereka agar bisa menjaga keseimbangan alam dan kosmos.

Komunikasi: verbal/telepatik

Sifat: spiritual, ramah

3. Reptoids alias Reptilians, Draconians, Dargons


Reptoids dan Manusia
Memiliki struktur tubuh mirip manusia, dengan variasi jenis kulit antara lain: bersisik dan berwarna kehijauan, kecoklatan dan terlihat keras/kasar, atau halus dengan noda-noda berwarna gelap. Mata kuning dengan pupil hitam atau warna api, dan iris tipis vertikal seperti mata kucing; mulut lebar tanpa bibir, dan gigi bervariasi antara gigi rata dan taring. Reptoids tidak memiliki pusar maupun puting, serta tidak terlihat memiliki daun telinga atau cuping hidung. Reptoids memiliki tinggi antara 1.5 - 3.5 meter dan cenderung berotot. Ada Reptoids yang memiliki ekor, ada juga yang tidak.

Adapun Draconians dikabarkan memiliki tinggi 2,5 - 4 meter, dengan postur lebih atletis dibandingkan Reptoids, serta memiliki sayap dan bisa terbang.

Sedangkan Dargons (bukan Dragons) dikabarkan memiliki panjang tubuh hingga 1,5 meter, dan bergerak dengan merayap.

Reptoids dalam banyak kasus Alien abduction digambarkan sebagai pihak yang kurang ramah, pemarah, dan kasar. David Icke lebih lanjut menganggap ada jenis Reptoids dengan kemampuan mengubah bentuk menjadi mirip manusia, dan banyak diantara mereka telah hidup dengan cara menyamar sebagai manusia di tengah-tengah kita.

Komunikasi: telepatik, verbal

Sifat: kasar, ambisius, militeristik

4. Insectoids


Insectoids dinamakan demikian karena kemiripannya dengan serangga. Memiliki struktur tubuh mirip belalang sembah, dengan perawakan mirip Greys D, namun dengan dua mata mata hitam yang sangat besar dan bagian kepala yang lebih mirip serangga daripada wajah manusia. Tangan dan kaki Insectoids relatif panjang, dengan jari-jari sangat panjang.

Insectoids bergerak sangat anggun dan luwes, dengan tinggi antara 1.5 - 2 meter dan cenderung sangat kurus.

Komunikasi: tidak diketahui

Sifat: terlihat bersahabat, namun diduga memiliki kemapuan hipnotis

5. Hybrids


Hybrids adalah jenis Alien yang merupakan kombinasi antara satu jenis Alien dengan lainnya, atau dengan manusia. Dari informasi korban abduction bedasarkan informasi para Alien pelaku praktik hibrida, manusia dipilih untuk menciptakan hybrids jenis unggul karena memiliki sesuatu yang khusus dan tidak mereka (Aliens) miliki. Ada dugaan seakan manusia dianggap sebagai "stem cell" dari jagad raya.

Hybrids Alien dengan manusia diduga adalah hasil dari proses abduction dengan kehamilan, dimana korban mendadak hamil setelah peristiwa abduction, kemudian saat kandungan mendekati usia kelahiran korban akan mengalami abduction kembali dimana bayi Hybrids dari rahimnya akan diangkat dan ia dipulangkan dengan hilangnya bayi dari kandungannya.

Komunikasi: telepatik/verbal

Sifat: beragam

6. Monsters


Flatwood Monster dan Manusia
Monsters adalah jenis Alien yang memiliki penampilan fisik maupun proporsi sangat berbeda dengan manusia, cenderung menyeramkan, dan tidak menunjukkan intelegensi tinggi ataupun kemampuan berkomunikasi kompleks.

Beberapa diantara Aliens jenis Monsters: Flatwood Monster (3,5 meter), Mothman (2,5 meter, bersayap), Hopkinsville Goblins (1 meter), Chupacabra (1 meter).

Komunikasi: ekspresi vocal

Sifat: menteror/intimidatif

7. Little Green Men


Little Green Men dan Manusia
Little Green Men (LGM) adalah istilah yang digunakan media massa bagi Alien di era sebelum tahun 1950an. Pada era ini diketahui banyak terlihat Alien berukuran sangat kecil kurang dari satu meter, dan berkulit hijau atau mengenakan pakaian berwarna hijau.

Popularitas LGM kemudian digantikan oleh Greys dan Alien jenis ini sangat jarang terlihat kembali di belahan dunia Barat. Namun demikian, penampakan Alien dari jenis ini secara mengherankan masih seringkali teramati hingga saat ini di negara-negara Asia, khususnya Malaysia, menurut laporan Ufolog Ahmad Jamaludin.

Komunikasi: telepatik

Sifat: pemalu

8. Elementals


Elementals adalah jenis Alien yang memiliki penampilan tidak seperti mahluk dengan kerangka fisik, atau terlihat lebih seperti mahluk supranatural. Elementals umumnya mengenakan pakaian longgar seperti gaun dan tutup kepala, dengan bagian kepala yang terlihat lebih menyerupai elemen alam atau energi daripada muka.

Sebagian jenis Elementals terlihat bisa terbang dan memiliki penampilan seperti peri, namun ada juga yang secara perawakan terlihat sangat kekar dengan wajah menyerupai cairan hitam kental.

Komunikasi: telepatik

Sifat: beragam

9. Droids, atau Robot


Droids dikabarkan terlihat dalam beberapa penampakan dan kasus penculikan, diantaranya yang menimpa seniman Sudjana Kerton di kediamannya di Bandung. Droids memiliki penampilan dan karakter yang mekanik, selayaknya gambaran robot dalam imajinasi manusia. Droids umumnya bertugas untuk melaksanakan hal-hal teknis, termasuk abduction, serta tidak diketahui memiliki kemampuan berkomunikasi dengan manusia baik secara verbal maupun telepatik.

Komunikasi: tidak diketahui

Fungsi: perangkat pendukung

Penutup


Sebagai catatan, walaupun sebagian besar dari informasi mengenai Aliens ini menyertakan keterangan terkait fitur-fitur fisik termasuk tinggi, namun dimungkinkan adanya variasi, selayaknya manusia Bumi pun memiliki perbedaan-perbedaan fisik antara satu dan lainnya.

Diluar dari sembilan jenis Aliens ini juga sebenarnya masih terdapat banyak jenis, namun tidak muncul sesering dari sembilan jenis ini. (byms)

Senin, 09 Juli 2012

Dokumen Valentich akhirnya dibuka oleh Pemerintah Australia

Catatan: Tulisan ini merupakan terjemahan kedalam bahasa Indonesia dari artikel aslinya di sini.

Hallo semuanya,

Pengantar:

Menghilangnya pilot Australia Frederick Valentich pada 21 October 1978, di atas Bass Strait, Australia, telah selalu membingungkan para peneliti UFO global. Valentich, menerbangkan pesawat ringan,  nomor registrasi VH-DSJ, menghilang pada penerbangan dari lanud Moorabbin, Melbourne, Victoria, menuju King Island di Bass Strait. Baik ia, maupun pesawatnya, tidak pernah terlihat lagi setelahnya. Ia melaporkan melihat benda asing di langit, selama penerbangan.

Dokumentasi Pemerintah:

Setelah kejadian tersebut, Pemerintah Australian melalui Department of Transport mengeluarkan tiga halaman berjudul "Aircraft Accident Investigation Summary Report" tanggal 27 Apr 1982. Pada bagian 7 dokumen tersebut, berjudul "Opinion as to cause (Pendapat mengenai penyebab)" Department tersebut menyatakan "The reason for the disappearance of the aircraft has not been determined. (Penyebab dari hilangnya ini masih belum ditentukan)" Referensi file yang tercantum dalam dokumen ini adalah V116/783/1047.

Upaya pencarian akses e V116/783/1047:

Pada 1982 Australian UFO researcher Bill Chalker meneliti Department of Transport UFO files "...but was specifically denied access to the Valentich files on the grounds that they were Air Accident Investigation files and not UFO files." (Chalker, Bill. 1996. The Oz Files. Duffy & Snellgrove. Potts Point, NSW. Page 170.)

Pada 2004 Saya mengirimkan sebuah permohonan Freedom of Information kepada Department of transport. Bagian dari permohonan tersebut adalah akses ke file V116/783/1047. Department tersebut memberitahu saya bahwa sepengetahuan mereka dokumen tersebut telah dihancurkan oleh National Archives of Australia (NAA.) Saya mengkaji NAA website's electronic database RecordSearch dan tidak menemuan catatan mengenai dokumen tersebut. Namun demiian, saya mengerti bahwa hanya sekitar 10% dari dokumen-dokumen yang disimpan NAA bisa dicari melalui RecordSearch.

Pada October 2011, sewaktu melakukan pencarian rutin pada RecordSearch, saya menemukan bahwa dokumen ini sekarang terdaftar sebagai dokumen dengan seri B1497 control symbol V116/783/1047, berjudul "DSJ-Cape Otway to King Island 21 October 1978 - Aircraft missing (Valentich) 1978-1992" barcode 10491375. Dokumen ini ditampilkan sebagai tersimpan di kantor Melbourne office dari NAA. Namun demikian status dari dokumen ini adalah "closed." Walaupun statusnya seperti ini, saya mengirimkan sebuah permohonan untuk mengakses dokumen tersebut, dengan alasan bahwa pada tahun 2012 surat-surat dokumen bertanggal 1978-1981 seharusnya sudah terbuka bagi masyarakat umum.

Dokumen lain muncul:

Pada saat bersamaan, Andrew Arnold, dan timnya, dari Melbourne based group, Victorian UFO Action, telah melakukan riset terhadap kasus Valentich. Andrew menemukan bahwa terdapat dokumen lainnya yang terkait. Ini adalah dokumen seri A4703 control symbol 1978/1205 titled "VH-DSJ- Light aircraft overdue King Island." dengan barcode 11485989 dan disimpan oleh Canberra office dari NAA. Agensi sumber yang terlihat di NAA Notes adalah Department of Transport, Head Office, Canberra and Melbourne, Emergency & Special Services Branch. Andrew mengirimkan permohonan untuk mengakses file ini.

Apakah yang dinyatakan dokumen A4703 ini mengenai UFOs?

Dokumen ini, yang terdiri dari 292 halaman telah dibukakan oleh Marine Operations Centre dan termasuk dalam dokumen MARSAR (Marine search and rescue). Sampul dokumen ini mengindikasikan bahwa baik pencarian udara dan laut telah dikerahkan. Insiden dibukakan pada 21 Oct 78 dan ditutup pada 25 Oct 78. Pihak berwajib yang terlibat adalah Victorian Police at King Island, Hobart and Lakes Entrance, ditambah dengan Department of Defence.

Dokumen ini memuat kesimpulan dua halaman yang berisi ringkasan luar biasa atas insiden, sebagai berikut:

"1. Airways Operations Melbourne menginformasikan bahwa sebuah Distress phase telah diberlakukan terhadap sebuah pesawat Cessna 182 berada di sekitar King island dalam penerbangan dari Moorabbin menuju King Island. Pesawat tersebut telah melaporkan mesin yang berjalan tersendat-sendat sebelum hilangnya komunikasi."

Pada bagian kesimpulan tertulis "S.SOC AMML menyatakan pesawat melaporkan melihat sesuatu (kemungkinan sebuah UFO) sesaat setelah meninggalkan Cape Otway pada 0903Z..."

Kemudian "16. Beberapa laporan mengenai sinar putih terang bergerak cepat telah diterima dari beragam bagian negara. Mt Stromlo observatory mengabarkan bahwa pada malam tanggal 21 adalah puncak dari hujan meteorite dengan 10-15 penampakan per-jam terjadi."

"21. Pada 250900Z pencarian pesawat terbang dihentikan dengan tidak adanya penampakan pesawat terbang, runtuhan, atau sisa pesawat walaupun telah dilakukan pencarian intensif di lokasi yang kecil."

"22. Sebagai lanjutan dari misteri ini, reruntuhan dilaporkan ditemukan di luar dari Lakes Entrance, diperiksa oleh Polisi namun tidak terkait dengan pencarian ini. Ayah dari pilot percaya sebuah UFO telah membawa anaknya dan akan ... (tulisan tidak jelas, pen) ia dalam waktu berselang. Kecelakaan ini menerima liputan surat kabar dan televisi karena keterkaitannya dengan UFO."

Saya menghitung ada sepuluh referensi ke kata "UFO" pada sisa bagian dokumen. Ini termasuk sebuah laporan dari pesawat terbang VH-DRB dari Tenannt Creek menuju Darwin yang melihat sinar putih terang selama 3-4 detik.

File V116/783/1047:

Dokumen ini diserahkan pada saya oleh NAA beberapa hari lalu. Dokumen kunci dari 315 halaman berkas ini adalah folio 103. Ini semuanya berjumlah 64 halaman, dan merupakan laporan dari Director, Victoria/Tasmania Region bertanggal 20 Oct 1981, dialamatkan untuk AS(SI). Ia memuat satu halaman "Air Safety Investigation Minute" dan 63 halaman laporan.

Dokumen memuat:

* Peta dari jalur penerbangan semula
* Data pesawat terbang
* Data kru penerbangan
* Data penerbangan
* Data Meteorologis
* Rangkaian peristiwa
* Sebuah analisis mengenai penyebab
* Lampiran-lampiran

Lampiran-lampiran memuat catatan percakapan antara para peneliti Departmen dan:

* The Moorabbin briefing officer
* Orang yang mengisi ulang bahan bakar VH-DSJ malam itu
* The Departmental OIC, King Island
* Seorang nelayan crayfish dari King Island
* The mess officer, ATC HQ
* Seseorang yang menerbangkan VH-DSJ pagi itu
* Tutor penerbangan Valentich
* Ayah dari Valentich
* Kekasih Valentich
* Seorang teman dekat Valentich
* Seorang pegawai dari Southern Air Services (SAS - pemilik pesawat terbang tersebut)
* Empat instruktur/pilot dari SAS

Lampiran-lampiran juga memuat:

* Gambaran jejak radar dari Melbourne Flight Services
* Sebuah analisis atas citra radar saat itu
* Rencana penerbangan Valentich
* Sebuah transcript dari rekaman komunikasi antara DSJ dan Melbourne Flight Services yang mencakup lingkup waktu lebih luas daripada yang dipublikasikan di dokumen dari 1982
* Sebuah peta menunjukkan liputan radio pada ketinggian berbeda, dan jarak berbeda dari Melbourne
* Sejarah pribadi rahasia dari Valentich
* Sebuah ringkasan berdasar informasi dari RAAF (AU Australia)
* Detail hasil ujian lisensi pilot komersil Valentich
* Detail dari perangat radio DSJ
* Ramalan cuaca dari area tersebut
* Perkiraan terbaik dari cuaca sepanjang jalur penerbangan
* Sebuah laporan dari contoh air dari Bass Strait oleh Department of Defence Materials Research Laboratories
* Sebuah laporan spesialis dari seorang dokter mengenai Human Factors Aspects
* Sebuah laporan mengenai sebuah pesawat terbang mengerek sebuah glider di dekat Apollo Bay
* Sebuah laporan UFO dari seorang individu
* Sebuah laporan mengenai hujan metallic "scintillations" terlihat di langit

Halaman utama laporan, di seksi 7, "Pendapat mengenai penyebab" hanya menyatakan "Tidak disimpulkan - pesawat terbang hilang."

Dokumen "Air Safety Investigation Minute" para 3, menyatakan "Pihak Region tidak bermaksud untuk mengambil tindakan lebih lanjut terkait perkara ini kecuali diperoleh bukti faktual yang positif."

Baca versi digital nya sendiri:

Anda bisa membacanya (dalam Bahasa Inggris, pen.) sebagaimana dibukakan bagi saya, dengan cara:

1. Go to http://www.naa.gov.au/
2. Click on "search the collection"
3. Click on "begin your search"
4. Up comes "RecordSearch"
5. In the keywords box type the word Valentich
6. Click on search
7. Up comes a list
8. Scroll down to V116/783/1047
9. Click on this entry
10. Click on digital file
11. Up comes the file.

Komentar:

Setelah anda membaca dokumennya, saya mempersilahkan anda berbagi pikiran. Silakan gunakan bagian komentar dari blog (sumber) di sini: http://ufos-scientificresearch.blogspot.com.au/2012/06/valentich-files-released-by-australian.html

Diterjemahkan oleh: Bayu Amus (byms).

Foto dan ilustrasi (dari Ufoevidence.org):




Referensi terkait:
(1) Valentich disappearance (Wikipedia) - http://en.wikipedia.org/wiki/Valentich_disappearance
(2) The Valentich Mystery - http://www.ufoevidence.org/cases/case24.htm
(3) The Frederick Valentich Disappearance by Paul Norman - http://members.ozemail.com.au/~vufors/valensum.htm
Enhanced by Zemanta

Jumat, 06 Juli 2012

Bus & truk tersesat di hutan Mbogan, kasus Alien abduction?

Di penghujung bulan Juni 2012, muncul berita mengejutkan mengenai tersesatnya satu buah bis Pahala Kencana berpenumpang 33 orang, dan dua buah truk Hino Ranger tronton pengangkut semen Jaya Mix milik PT Varia Usaha, Gresikdi hutan jati Gadogan, daerah Mbogan, desa Kedungbacin, kecamatan Todanan, Blora, Jawa Tengah.

Hal yang janggal adalah lokasi ditemukannya konvoi kendaraan ini adalah jauh di tengah hutan, diantara rimbunnya pepohonan jati di lahan hutan Perhutani, dengan akses jalan masuk rusak parah dan memiliki lebar hanya sekitar 1.5 meter, serta di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak ditemukan jejak ban kendaraan keluar/masuk TKP.




Menurut keterangan saksi, hal yang terakhir mereka ingat adalah sedang melaju di jalanan mulus lebar, berpapasan dengan becak, kendaraan umum, supermarket, kota, dan berhenti di sebuah persimpangan dengan lampu lalu-lintas yang terus menyala merah.

Adapun saksi lain mengaku terakhir kali berada dalam perjalanan mendaki sebuah tanjakan curam, lalu bus nya kehilangan tenaga dan mundur, lalu terdengar suara benturan keras dan mendadak mesin mati dan semua gelap. Saat kernet turun untuk memeriksa, ternyata mereka sudah tidak berada lagi di jalan tanjakan, namun di tengah hutan jati, pada dini hari sekitar pukul 02:30 WIB.

Pagi harinya korban berhasil mencapai pemukiman terdekat, dan polisi yang dikirimkan untuk meninjau lokasi baru berhasil sampai ke tempat kejadian pada sekitar siang hari karena rusaknya medan jalan. Konvoi kendaraan ini sendiri baru bisa dievakuasi pada hari yang sama di sore hari. Untuk mengeluarkan konvoi kendaraan ini sendiri, tim evakuasi harus menebang beberapa pohon dan mengurug sawah karena jalan masuk yang tersedia tidak bisa dilalui kendaraan-kendaraan besar ini dalam kondisi normal.
Dalam wawancaranya dengan HU Suara Merdeka, Sekdes Jarwi menceritakan, Kamis (21/6) malam lalu sebuah PO bus ternama yang didalamnya berisi 33 orang terdiri atas penumpang dan awak bus dalam perjalanan dari Jakarta menuju Madura. Bus iring-iringan dengan dua truk tronton bermuatan semen dengan Nopol W 8397 UC dan W 8568 UC. ''Tidak diketahui pasti asal muasal kendaraan besar itu bisa nyasar di sebuah tempat di Desa Kedungbacin,'' jelasnya. (1)
Jarwi menambahkan, dari cerita yang berkembang di masyarakat, sebelum nyasar di Kedungbacin, awak bus seolah-olah melewati jalan Pantura yang jalannya sangat lebar, lampu kota juga terang benderang. ''Kata awak bus, dalam perjalanan itu juga berpapasan dengan becak, dan mobil lain. Hingga akhirnya tiba-tiba lampu mati. Tahu-tahu truk tronton berikut bus terperosok di gorong-gorong. ''Kejadiannya Jumat (22/6) dinihari menjelang Subuh. Kendaraan bus baru bisa dievakuasi Jumat malam sekitar pukul 22.00,'' tambah Sekdes Jarwi. (1)
Namun demikian diluar segala keanehan yang terjadi, pihak kepolisian dalam komentar resminya menyatakan ini murni kasus kesalahan sopir semata:
Sementara dari pihak kepolisian Polsek Todanan menganggap peristiwa tersebut adalah murni akibat sopir yang salah jalur hingga akhirnya tersesat didalam hutan. Hal ini disampaikan oleh Aipda Suyadi, Kanit Reskrim yang mewakili Kapolsek Todanan, AKP Daryoto. Di duga, sopir tak paham kondisi medan saat mengambil jalan pintas untuk menghindari kemacetan di jalur  Juwana-Rembang. “Sopir sudah kami mintai keterangan. Yang bersangkutan dalam keadaan sadar dan tak terpengaruh narkoba atau alkohol. Polisi menyimpulkan peristiwa itu murni karena sopir yang salah jalan,” kata Suyadi. (7)
Senada dengan kesimpulan polisi, menurut analisis dari bidang parapsikologi, kasus ini terjadi semata akibat kelelahan supir bus:
"Tidak, kecil kemungkinan ada dunia lain, sopir sering begitu dia halusinasi, pikirnya ada jalan," kata Ahli Parapsikologi, Masrukhan kepada Tribunnews.com, Minggu(24/6/2012). Masrukhan menjelaskan kejadian masuknya bus Pahala Kencana ke hutan jati di wilayah Blora, Jawa Tengah lebih disebabkan karena faktor kelelahan dan menumpuknya beban pikiran sang sopir, sehingga sering menghayal dan batinnya tidak tenang. "Kelelahan, banyak masalah jadi sering menghayal, tidak jelas realitas, karena ketidaktenangan batin," ujarnya.(9)
Adapun berdasarkan penelusuran di Google Map, TKP diketahui berada sejauh 50 Km dari jalur normal, dan walaupun diatas kertas jalur ini bisa ditempuh dalam waktu 40 menitan, namun berdasar pada perjuangan keras tim evakuasi untuk menuju TKP, serta mengeluarkan konvoi kendaraan dari TKP, menunjukkan kalau lokasi yang dimaksud hanya mungkin ditempuh dalam waktu beberapa jam, itupun dalam kondisi siang hari.


View UFO Sighting Indonesia in a larger map

Belum lagi kenyataan bahwa jalan menuju lokasi sangat sempit untuk bisa dilalui oleh kendaraan besar seperti bus dan truk tronton, sehingga di beberapa bagian jalan harus diurug dan pohon ditebang agar supaya konvoi kendaraan bisa dikeluarkan.



Kemudian dari dalamnya mereka terjebak di dalam hutan mengindikasikan kecil kemungkinannya supir baru menyadari kalau mereka salah jalan, setelah puluhan menit menembus hutan.

Jadi apakah sebenarnya yang terjadi? Berikut ini beberapa pendapat umum yang beredar:

Lorong Waktu & Tipuan Jin

Sejauh ini pihak media massa cenderung menduga konvoi kendaaan ini menemui nasib nahas masuk ke lorong waktu dan dipindahkan dari lokasinya semula. Adapun masyarakat setempat lebih percaya kalau insiden ini adalah buah karya mahluk halus yang mendiami hutan sekitar, apalagi ini bukan kejadian pertama ada kendaraan tersesat di hutan tersebut, walaupun biasanya hanya kendaraan kecil seperti motor dan mobil. 

Namun demikian menurut para pengamat di BETA-UFO, istilah yang lebih tepat sebenarnya bukan lorong waktu tapi portal teleportasi: suatu portal teleportasi muncul di jalan tempat konvoi kendaran melaju, dan mengeluarkan mereka di portal lainnya di tengah hutan jati tersebut. Adapun portal ini diduga tidak terjadi secara alamiah melainkan dengan campur tangan pihak ketiga dan bersifat artifisial/buatan.

Di sisi lain dari sudut pandang supranatural, lokasi tempat ditemukannya konvoi kendaraan ini sendiri diketahui merupakan tempat pesugihan dari mereka yang berusaha mencari kekayaan dengan cara meminta bantuan mahluk halus, seperti diterangkan salahsatu penduduk:
Sesepuh desa Kedungbacin, Kasbi mengakui hutan Bonggan merupakan tempat favorit untuk mencari kekayaan dengan jalan pintas, ilmu pesugihan. Ia menunjukkan banyak pakaian anak anak, terpasang di ranting pohon jati. Pakaian dibawa oleh orang tua, kalau keinginan berhasil, biasanya mereka datang lagi membawa aneka jajanan sebagai bentuk “persembahan”. (5)
Adapun tokoh paranormal setempat berpendapat kalau konvoi kendaraan ini sebenarnya sedang dalam perjalanan menuju alam gaib tempat mahluk halus berada, namun terselamatkan karena mendengar kokok ayam dan suara adzan:
“Itu jelas ulah makhluk halus. Kendaraan itu sebenarnya masuk ke dalam sebuah terowongan gaib yang entah kemana tembusnya. Beruntung sopir segera tersadar setelah mendengar suara kokokan ayam dan suara adzan,” kata Mbah Kesi, sesepuh desa setempat yang juga spiritualis kepada Tribun, Selasa (26/5/2012). Ia mengetahui cerita soal kokokan itu setelah si sopir truk bercerita banyak padanya saat meminta terapi akibat trauma berat. (6)

UFO & Alien Abduction

Diluar dari pendapat umum yang beredar, jika dilihat dari sisi Ufologi, peristiwa ini menurut penulis sebenarnya memiliki beberapa karakter khas dari Alien abduction, diantaranya:
  1. Pemindahan lokasi dari jalan raya ke tengah hutan
  2. Saksi kehilangan orientasi waktu, dan tidak tahu apa yang terjadi antara posisi terakhir yang diingat, dengan posisi tempat mereka ditemukan
  3. Mesin kendaraan mati secara tiba-tiba 
  4. Terdengar suara benturan keras, tanpa asal-usul yang jelas
  5. Berdasarkan catatan peristiwa Alien abduction, diketahui terkadang korban penculikan Alien dikembalikan ke daerah yang berbeda dengan tempat mereka diculik
  6. Lokasi berdekatan dengan danau: salahsatu tempat favorit penampakan UFO
Namun demikian dugaan ini hanyalah salahsatu asumsi awal, dan untuk memastikannya maka perlu diadakan rangkaian investigasi lebih lanjut terhadap hal-hal berikut ini:
  1. Jejak fisik:
    1. Apakah terdapat jejak anomali medan Elektromagnetik (EM) baik di TKP maupun pada badan kendaraan?
    2. Apakah terdapat jejak anomali radiasi radioaktif baik di TKP maupun pada badan kendaraan, atau saksi?
    3. Adakah ditemukan jejak pendaratan benda berat, atau tanaman yang layu terkena panas, di sekitar TKP?
    4. Adakah jejak fisik selain goresan ranting pada badan bus dan truk?
  2. Informasi setempat:
    1. Adakah saksi yang menyaksikan kemunculan cahaya-cahaya asing pada malam kejadian, atau beberapa hari sekitar waktu kejadian?
    2. Adakah saksi yang menyaksikan kemunculan cahaya-cahaya asing di sekitar TKP di waktu lain?
  3. Kondisi saksi:
    1. Adakah ditemukan bekas-bekas luka tak terjelaskan pada tubuh sopir, kernet, maupun penumpang bus?
    2. Adakah saksi yang merasa bermimpi bertemu dengan Alien, atau hal yang ia anggap biasa tapi terasa agak ganjil?
    3. Adakah saksi setelah kejadian ini memiliki peningkatan ketertarikan terhadap suatu hal tertentu?
    4. Adakah saksi setelah kejadian ini memiliki peningkatan ketertarikan terhadap UFO & Alien?
    5. Adakah saksi setelah kejadian ini mengalami sakit dengan gejala mirip keracunan radioaktif?
Jika kemudian terdapat tanda-tanda positif atas ciri-ciri yang dituliskan di sini, maka bisa jadi kita tidak berurusan dengan mahluk gaib, supir tidak hapal jalan, tapi dengan mahluk cerdas dengan teknologi sangat canggih, yang selama ini kita kenal sebagai Alien & UFO.

Adapun bus Pahala Kencana yang terlibat dalam insiden ini, saat ini disimpan di Pool sekaligus kantor pusat PO Pahala Kencana, di Jl. Pegangsaan II, Jakarta. (byms)

Referensi:
(3) http://jogja.tribunnews.com/2012/06/27/inilah-keanehan-kawasan-hutan-jaken-blora
(4) http://id.berita.yahoo.com/menyusuri-hutan-gaib-tempat-nyasar-bus-pahala-kencana-154205141.html
(5) http://radior2b.com/2012/06/28/menjawab-penasaran/
(6) http://id.berita.yahoo.com/beruntung-sopir-dengar-kokokan-ayam-153403127.html
(7) http://id.berita.yahoo.com/hutan-tempat-bus-pahala-kencana-nyasar-dulunya-kota-161606278.html
(8) http://www.tribunnews.com/2012/06/25/bus-pahala-kencana-kesasar-di-hutan-blora
(9) http://www.tribunnews.com/2012/06/24/parapsikologi-tak-ada-unsur-mistis-sopir-hanya-kelelahan